Free money making opportunity. Join Cashfiesta.com and earn cash.
Daftar di PayPal, lalu mulai terima pembayaran menggunakan kartu kredit secara instan.
FellowEquality.com
BIO H + (Hijau)
www.biohplus.com - Sunday, 07 March 2010

Rabu, 03 Maret 2010

Fungsi belang pada zebra

Belang-belang pada zebra dapat membantu sistem pertahanan zebra terhadap predator. Belang zebra dapat membingungkan predator. Zebra memiliki "warna disruptif" seperti beberapa katak pohon dan ular belang. Belang pada tubuh zebra memecah kontur rata hewan, menyamarkan bentuk asli zebra. Ketika zebra bergerak, pola itu lebih membingungkan lagi. Ketika mereka datang bergerombol, harimau atau singa melihat mereka sebagai satu kesatuan. Dengan demikian, sulit bagi pemangsa tersebut untuk memilih satu zebra, dan terlindungilah para zebra itu. Berbeda dengan kuda polos biasa. Para ilmuwan berpendapat bahwa belang pada zebra terjadi karena evolusi, baik variasi maupun seleksi alam. Seperti halnya sidik jari, yang “unik” pada setiap orang, belang-belang pada zebra juga berbeda semuanya.

Kuda laut jantannyalah yang hamil

Kuda laut adalah satu-satunya hewan di dunia dimana jenis jantannyalah yang hamil. Tetapi bukan berarti yang jantan yang memproduksi telur. Namun, telur tersebut tetap dihasilkan oleh betina. Tapi disimpan oleh yang jantan dalam perutnya untuk dibuahi dan dijaga antara 10 hari hingga 6 minggu hingga telur menetas. Kemudian kuda laut dilahirkan bapaknya, dalam arti lain telur-telur yang dihasilkan ibu kuda laut dipindahkan ke kantung perut sang bapak sekitar tiga mingu telur-telur kuda laut yang jumlahnya ratusan akan tinggal dalam perut sang bapak. Jika sudah waktunya, ‘melahirkan’ sang jantan akan memompa ekornya sampai bayi kuda laut keluar. Kuda Laut jantan memerlukan waktu sekitar 30 menit untuk melahirkan anak-anaknya. Dalam sekali melahirkan, dapat mencapai jumlah 15 hingga seribu ekor, tergantung pada jenisnya. Bayi-bayi kuda laut akan keluar dengan bentuk yang sangat kecil. Selain untuk mengandung, kantong kuda laut jantan juga berfungsi untuk mengatur kadar garam, agar sesuai dengan lingkungan luar saat telur menetas.

Mengapa mengiris bawang membuat kita menangis?

Sel-sel kulit bawang terdiri dari dua bagian, satu mengandung enzim alinase (allinases), dan yang lainnya enzim sulfida (sulfides). Sat bawang diiris, sel tersebut pecah dan dua enzim tersebut lepas ke udara. Di udara enzim alinase menguraikan enzim sulfida menjadi asam sulfonat (SHSO3). Asam sulfida termasuk senyawa yang tidak stabil, dia segera berubah menjadi gas asam sulfoksida amino. Gas inilah yang mengenai mata kita dan bereaksi dengan cairan di retina mata, menghasilkan asam sulfur lunak. Asam sulfur lunak ini mengakibatkan iritasi pada syaraf retina mata. Iritasi ini membuat mata kita terasa pedih, dan air matapun keluar sebagai respons untuk mengurangi iritasi tersebut. Yang menarik, enzim yang sama itulah yang memberi rasa khas pada bawang. Untuk mencegahnya setelah dikupas bawang dimasukkan ke dalam air, setelah agak lama baru bawang dipotong.
Link2Communion.com