Belang-belang pada zebra dapat membantu sistem pertahanan zebra terhadap predator. Belang zebra dapat membingungkan predator. Zebra memiliki "warna disruptif" seperti beberapa katak pohon dan ular belang. Belang pada tubuh zebra memecah kontur rata hewan, menyamarkan bentuk asli zebra. Ketika zebra bergerak, pola itu lebih membingungkan lagi.
Ketika mereka datang bergerombol, harimau atau singa melihat mereka sebagai satu kesatuan. Dengan demikian, sulit bagi pemangsa tersebut untuk memilih satu zebra, dan terlindungilah para zebra itu. Berbeda dengan kuda polos biasa. Para ilmuwan berpendapat bahwa belang pada zebra terjadi karena evolusi, baik variasi maupun seleksi alam.
Seperti halnya sidik jari, yang “unik” pada setiap orang, belang-belang pada zebra juga berbeda semuanya.